Tuesday, September 22, 2009
PT Karsa Bayu Bangun Perkasa selaku investor pembangunan Pasar Agrobis dan Pasar Babat Modern sudah mulai lakukan pembangunan Pasar Agrobis. Pembangunan pasar yang terletak di Desa Plaosan Kecamatan Babat tersebut dijadwalkan akan selesai akhir tahun ini.
Nilai investasi kedua pasar yang akan menjadi magnet baru perekonomian Lamongan tersebut seperti disampaikan Kepala Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan (Diskopindag) Lamongan Mursyid melalui Kabag Humas dan Infokom Aris Wibawa mencapai total Rp 65.384.600.000. Yakni Rp 21.884.577.000 untuk pembangunan dan renovasi Pasar Agrobis Babat serta Rp 43.500.023.000.
Pembangunan dua pasar tersebut, lanjut dia, karena menyadari posisi strategis Kecamatan Babat yang menjadi persimpangan empat kabupaten. Yakni Jombang, Bojonegoro, Tuban dan Lamongan sendiri. Selain itu kondisi Pasar Babat yang sekarang sudah tidak representatif untuk pedagang. Karena dengan luas lahan 20.127 meter persegi, saat ini dihuni hampir 2000 pedagang. Padahal idealnya hanya layak untuk 925 pedagang.
Sesuai dengan SK Bupati nomor 188/252/kep/413.013/2008 tentang penetapan lokasi perdagangan pada pasar umum di Kecamatan Babat, Pasar Babat Modern nantinya hanya akan diperuntukkan bagi pedagang kering. Seperti pakaian, kelontong, perhiasan, meubelir , alat rumah tangga dan elektronik. Sementara Pasar Agrobis diperuntukkan bagi pedagang basah seperti polowijo, sayur mayur, buah-buahan, ikan dan sembako serta daging.
Sementara sesuai dengan hasil sosialisasi tentang pembangunan Pasar Agrobis dan Pasar Babat Modern yang telah dilakukan sebanyak empat kali bersama Persatuan Pedagang Pasar Babat (P3B) dan perwakilan pedagang, telah disepakati sejumlah poin. Diantaranya harga stand Pasar Agrobis khusus untuk pedagang lama untuk jenis took Rp5,25 juta permeter persegi, jenis kios Rp 4 juta permeter persegi dan los seharga Rp 3 juta permeter persegi.
Sedang harga Pasar Babat Modern menunggu hasil pengukuran dan kepastian luas lahan. “Jumlah pedagang lama yang memiliki buku bukti hak penggunaan stand di Pasar Babat sebanyak 925 orang. Terdiri dari 424 Pasar Agrobis dan 501 pedagang Pasar Babat Modern, “ imbuh dia.
Total kapasitas kedua pasar tersebut mencapai 2.632 stan. Yakni 1.193 stan di Pasar Agrobis dan 1.439 stan di Pasar Babat Modern. “Setelah investor menyelesaikan pembangunan Pasar Agrobis pada akhir tahun nanti, akan digunakan untuk menampung pedagang Pasar Babat lama sementara pasar tersebut dibangun menjadi Pasar Babat Modern, “ ujarnya.
Bangunan Pasar Agrobis itu berdiri di sebidang tanah seluas sekitar 30.000 meter persegi. Dan Pasar Babat Modern yang terletak di Kelurahan Babat/Babat berdiri diatas lahan seluas sekitar 23.620 meter persegi. Di Pasar Agrobis ini juga akan dilengkapi pujasera, kios cinderamata, masjid dan arena bongkar muat. Sementara Pasar Babat Modern selain ruko, toko dan los juga dilengkapi masjid, selasar, area parkir dan area bongkar muat.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment